HARIANBUMIAYU.COM,Bumiayu, Penggalian pipa PDAM
rugikan jutaan rupiah, hal tersebut dikeluhkan oleh sejumlah konsumen PDAM lantaran
jaringan pipa air milik PDAM sering mengalami kebocoran selama
proses penggalian disepanjang jalan nasional ruas Bumiayu-Purwokerto.
Kepala
unit PDAM Bumiayu Anis Syafudin mengatakan bahwa “hingga saat ini sudah 5 titik
yang sudah kami perbaiki, selama proses penggalian tidak ada koordinasi
terlebih dahulu dengan kami sehingga tinggkat kebocoran yang terjadi tidak
terlalu banyak”.
“
Karena tidak adanya koordinasi tersebut ujung-ujungnya kami yang sering di
komplen oleh pelanggan “Tutur Anis.
“Tingkat
kerusakan pada pipa tidak sama, tergantung dari tingkat kebocoran jaringan pipa
itu sendiri. Setiap pipanya menghabiskan biaya antara Rp.100 – 300 ribu. Saya
sangat berharap pada pihak yang mengerjakan galian tersebut, agar
mengkoordinasikan terlebih dahulu sebelum mengerjakan, sehingga tingkat
kebocoran yang terjadi tidak terlalu banyak” Terang Anis.
Hal
yang sama juga dikeluhkan oleh Yudi Setiawan Kepala PDAM unit Paguyangan,
selama adanya penggalian viber optick Bahwa pihaknya telah melakukan perbaikan
jaringan sebanyak lebih dari puluhan titik. Titik kerusakan tersebar sepanjang
jalan Pagojengan – Paguyangan.
Sudah
puluhan titik sepanjang jalan Pagojengan-Paguyangan yang mengalami kerusakan.
“Jika
Kami hitung lebih dari puluhan titik kebocoran yang kami perbaiki selama ini
dan belum yang nanti akan dikerjakan,”Jelasnya.
Camat
Bumiayu Urip Rosidiq menyatakan Ijin penggalian kabel viber optick itu memang
dikeluarkan oleh provinsi, namun pada prosesnya kecamatan sering dilewati,
sehingga manakala ada keluhan seperti ini pihaknya tidak bisa berkomentar
banyak.
“Sudah
banyak masyarakat yang mengeluhkan hal tersebut, namun karena tidak adanya
koordinasi dari pihak penggarap sehingga kami tidak bisa memberikan jawaban
“terang Urip.
“Menurut
Urip yang menjadi masalah lagi yakni bekas galian tersebut biasanya hanya
diurug tanah sedapatnya saja dan kerap menyebabkan faktor kecelakaan dijalan
raya. Oleh karena itu sudah selayaknya ada space khusus seperti dikota besar
untuk pemasangan kabel maupun jaringan apapun, sehingga tidak mengganggu
kondisi jalan raya.
“Jika
ada space khusus maka pemasangan kabel ataupun jaringan lainnya tidak akan
mengganggu,” pungkas Urip.(H09/Yoga)