iklan banner

Pentingnya Pendidikan Agama bagi Siswa-Siswi


HARIANBUMIAYU.COM,- Bumiayu. - Banyak siswa maupun generasi kita yang mengalami budaya salah kaprah, karena mereka menerima pendidikan tidak didasari oleh agama yang benar, dan mereka ditekan setelah tamat pendidikan hanya untuk bisa bekerja dan bekerja saja, tanpa didasari iman dan bekal agama yang kuat, seperti halnya Program Pemerintah diera Presiden SBY  julukan sekolah SMK Bisa.

Kenapa sekolah keagamaan maupun sekolah lain tidak bisa, hal ini disampaikan Ketua Paguyuban Madin se-Kecamatan Bumiayu, H.Suwarso.S.Ag dalam sambutan acara pelepasan siswa-siswi kelas VI Madin Hidayatul Mitadi'in Desa Pamijen Kecamatan Bumiayu, Rabu (01/06).

H. Suwarso,SAg menekankan kepada walimurid agar menyekolahkan anaknya jangan sampai meninggalkan pendidikan agama dan bagi lulusan Madin ini agar bisa meklanjutkan ke MTs hingga ketingkat Madrasah Aliyah (MA)

Lebih lanjut Suwarso memberikan apresiasi kepada pengurus maupun pendidik di Madin tersebut yang telah ikhlas mendidik dan menciptakan anak-anak didiknya dibekali agama yang kuat selama 6 tahun agar dapat dipertahankan

Hal senada dikatakan oleh Camat Bumiayu, Urip Rasidiq SIP, sesuai Program Kabupaten Brebes dalam meningkatkan pendidikan masyarakat harus mengenyam bangku sekolah dengan wajib belajar 12 tahun, bahkan Pemda Brebes telah mengalokasikan dana pendidikan secara gratis bagi anak yang orangtunya kurang mampu,ujarnya 

Acara pelepasan siswa-siswi atau Wisuda Santriwan dan Santriwati kelas VI  ajaran 2015-2016 sejumlah 27 anak dihadiri Ketua dan jajaran Ranting NU Desa Pamijen,  dan PAC.NU Kecamatan Bumiayu, Camat Bumiayu, Kades Pamijen dan ratusan walimurid dengan diakhiri siraman rohani oleh KH.Fathurokman dari Kranggan Banyumas.- (H05/Imam).