 |
| Tebing sungai Kalierang jebol akibat hujan lebat |
HARIANBUMIAYU.COM, BUMIAYU, Akibat hujan yang terus menerus mengguyur selama tiga hari ini di wilayah Bumiayu tersebut mengakibatkan tebing sungai Kalierang tersebut longsor, tinggi tebing sekitar 7 meter, tepatnya di RT.02/RW 002, desa Kalierang, Kecamatan Bumiayu,Kabupaten Brebes pada Minggu sore , 07/02/16 sekitar pukul 16:00 Wib diding tebing sungai tersebut mengalami longsor sepanjang 20 Meter.
Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban , namun mengalami kerugian materi mencapai puluhan juta rupiah.
Salah satu pemicu longsor yang terjadi di sungai Kalierang tersebut karena derasnya aliran sungai yang datang dari hulu akibat penggundulan hutan yang terjadi secara terus menerus.
"Banjir yang datang kali ini sangat berbeda dengan biasanya, karena hutan yang merupakan penahan air hujan saat ini sudah gundul. Sehingga aliran yang masuk ke sungai Kalierang tak terhindarkan karena tidak ada resapan sebagai fungsi hutan akibat penggundulan"Ungkap Teguh,warga Bumiayu, saat dihubungi harianbumiayu.com,(Selasa,09/02/16).
Sementara itu , Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BNPB) Kabupaten Brebes, Satibi mengatakan bahwa pihaknya akan segera mengajukan anggaran renovasi tebing sungai yang longsor guna dilakukan secara permanen. Namun hal tersebut membutuhkan waktu, karena dalam pengajuan tidak serta merta dana tersebut dicairkan "Ungkap Satibi.
"Nanti akan kami ajukan ke Provinsi dulu, karena longsor bukan termasuk kategori bencana , jadi masalahnya anggaran harus melalui proses terlebih dahulu, "terang Satibi. (H01/Wwn
)