iklan banner

Hasil Kelulusan SMA/SMK Di Bumiayu, Tanpa Aksi Coret-Coret Baju Dan Konvoi kendaraan

(harianbumiayu.com),- Bumiayu, Berbagai upaya seluruh sekolah diwilayah Kabupaten Brebes bagian selatan dalam mengantisifasi dan menghilangkan kebiasaan anak didiknya yang melakukan kegiatan aksi corat-ceret baju seragam, dan konvoi kendaraan dijalan raya yang mengganggu ketertiban umum, maupun tawuran antar sekolah pada setiap paska pengumuman hasil kelulusan ujian akhir sekolah, upaya tersebut diantaranya pemberian arahan, hasil kelulusan dilakukan melalui email maupun lewat surat pos dan giro, seperti halnya pengumuman hasil kelulusan bagi murid kelas XII SMA/SMK/MA tahun ajaran 2015-2016 sesuai instrusi Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Brebes pengumuman tersebut diumumkan secara serentak pada hari Sabtu,07 Mei 2016 pukul 15.00 Wib, walaupun masih ada sebagian murid yang berkompoi kondisi SMA/SMK/MA yang telah mengumumkan hasil kelulusan  kondisi di Kabupaten Brebes bagian selatan aman dan  terkendali.

Dari pantauan harianbumiayu.com walaupun masih ada sekelompok murid yang melakukan corat-coret baju seragam dan berkompoi dijalan raya terlihat tidak begitu merepotkan pihak sekolah maupun petugas lalulintas, karena mereka setelah mendapat hasil pengumuman kelulusan disekolah-masing-masih pada sore hari dan berbarengan dengan turunnya hujan, sehingga keniatan berkonvoi dengan mengajak teman disekolah lainnya akhirnya mereka bubar mengurungkan diri.pihak sekolah sebelumnya mengantisifasi berbagai cara, seperti yang dilakukan beberapa Sekolah diantaranya SMAN 01 Paguyangan, murid-muridnya sehari sebelum diumumkan kelulusan diberikan pengarahan dan pada acara hasil pengumuman pihak sekolah hanya mengundang walimuridnya saja, dan di SMK Al Maarif NU Tonjong, SMK Alhikmah 02 benda, SMK AL Maarif NU Sirampog, dilakukan pagi hari acara pelepasan siswa dan sorenya diumumkan hasil kelulusannya.

Kepala SMAN 01 Paguyangan, Naryo SP.d MP.d melalui Siti Rokhmah SP.d selaku guru kesiswaan  dalam pengantispasi kegembiraan murid dalam menerima kelulusan yang berlebihan, pihaknya sebelumnya telah memberikan pengarahan seperti murid jangan melakukan aksi corat-coret baju seragam lebih baik baju seragam tersebut dikumpulkan untuk diberikan kepada adik kelas yang membutuhkan dan pengarahan termasuk resiko berkonvoi kendaraan dijalan raya selain itu juga pengarahan kepada walimurid saat diundang dan dibagikan hasil kelulusan anaknya, murid kelas XII SMAN 01 Paguyangan hasil kelulusannya sukses 100 %, ujarnya,Sabtu (07/5). – (H05/Imam).